BLITAR – Wakil Wali Kota Blitar, Elim Tyu Samba, mendukung penuh pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang mulai dijalankan di Blitar.
Program yang digagas pemerintah pusat itu telah berlangsung sekitar sebulan terakhir dan menyasar ribuan penerima manfaat, terutama pelajar.
Saat ini tercatat lebih dari 4 ribu penerima sudah merasakan manfaat MBG.
Angka ini diperkirakan terus bertambah seiring perluasan jangkauan program.
“Program ini sangat bagus untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia ke depan, khususnya di Kota Blitar,” ujar perempuan yang akrab disapa Mbak Elim ini, kemarin (1/10).
Hingga saat ini di Kota Blitar telah berdiri sedikitnya enam Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur MBG yang menjadi pusat pengolahan makanan bergizi untuk disalurkan kepada masyarakat.
Jumlah dapur tersebut diprediksi terus bertambah, menyesuaikan dengan meningkatnya jumlah sasaran penerima.
Elim menegaskan, MBG bukan hanya berfungsi memenuhi gizi masyarakat, terutama anak-anak dan remaja, melainkan juga berdampak langsung terhadap pengurangan angka pengangguran.
Hal ini karena keberadaan dapur MBG berhasil menyerap tenaga kerja lokal.
“Banyak warga yang kini bekerja sebagai karyawan dapur MBG. Sehingga selain membantu program gizi, juga membuka lapangan kerja baru,” jelasnya.
Lebih jauh, program MBG diharapkan bisa mendukung upaya pemerintah dalam menekan angka stunting dan kasus gizi buruk.
Dengan pemenuhan gizi yang lebih baik sejak dini, Kota Blitar diharapkan mampu berkontribusi pada visi besar menuju Indonesia maju.
Nah, di tengah dinamika permasalahan yang mengiringi pelaksanaan program MBG, Pemkot Blitar memastikan akan terus melakukan monitoring ketat.
Pihaknya terus mengimbau pengelola dapur MBG agar tetap menjaga kualitas makanan sesuai standar yang telah ditentukan.
“Mulai dari pemilihan bahan, proses pengolahan, hingga penyajian harus sesuai standar BGN (Badan Gizi Nasional, Red). Semua ini demi keamanan dan kesehatan penerima,” tegasnya.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, Mbak Elim optimistis program MBG bisa berjalan lancar, berkelanjutan, dan memberikan manfaat ganda, baik dari sisi pemenuhan gizi maupun peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Intinya, MBG ini langkah konkret dan strategis. Semoga benar-benar bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat Kota Blitar,” pungkasnya. (sub/c1/ady)